
Jumlah kasus HIV/AIDS di Provinsi Bangka Belitung menempati peringkat tujuh tertinggi di Indonesia. "Babel masuk peringkat tujuh untuk kasus HIV/AIDS di Indonesia setelah Irian Jaya dan Jakarta," kata Ketua IDI Cabang Pangkalpinang dokter Andri Nurito.
Ia mengatakan, penyebab tingginya angka penderita HIV/AIDS di Babel antara lain karena perilaku hidup yang kurang sehat dan penularan dari masyarakat luar. "Penyebabnya perilaku hidup yang tidak sehat, seks bebas, pengguna narkoba atau yang dibawa masyarakat luar ke Babel," ujarnya.

Menurut dia, untuk menurunkan angka penderita HIV/AIDS di Babel, IDI Cabang Pangkalpinang bersama dengan Komisi Penanggulangan AIDS Babel melakukan sosialisasi kepada masyarakat.
Sementara itu, Sekretaris IDI Cabang Pangkalpinang dokter Astuti menjelaskan, kasus penderita HIV/AIDS di Babel pada 2009 tercatat sebanyak delapan orang. "Itu data yang tercatat di rumah sakit maupun di klinik HIV yang selalu mengirimkan data kepada kami, namun masih banyak penderita HIV/AIDS di Babel yang belum tercatat," ujarnya.
Menurut dia, masih banyak kasus HIV/AIDS yang belum dilaporkan ke rumah sakit maupun ke klinik HIV. "Masih banyak masyarakat yang tidak tahu mengenai penyakit HIV/AIDS walaupun mereka sudah tertular dan masyarakat tidak mau memeriksakan diri baik ke rumah sakit maupun ke klinik HIV," katanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar